Ada beberapa teman yang bertanya, "kamu masih jomblo?"
Aku sih tidak masalah karena hal ini sering terdengar di telingaku.
Aku..... jalan saja dengan kehidupanku ini.
Tidak masalah aku jomblo, karena aku punya yang lebih berharga daripada harus menangisi kesendirian.
Aku punya sahabat-sahabatku yang selalu menginspirasiku dengan berbagai pengalaman mereka.
Bukan hanya tentang percintaan tapi bagaimana mereka menjalani kehidupan yang begitu rumit..
Dan bagaimana mereka menjadi manusia yang sama-sama berjuang dari nol untuk menjadi seseorang yang berguna.
Percayalah, kehilangan seorang sahabat lebih menyakitkan dibandingkan kehilangan orang yang kamu sayangi tapi sebenarnya dia tidak menyayangimu sama sekali.
Aku masih ingat..
Saat itu aku sedang menangisi seseorang.
Seseorang yang aku suka, tapi dia baru saja menjalin hubungan dengan yang lain.
Seharusnya sih, aku tidak menangis.
Tapi aku ingin menangis, jadi aku menangis saja.
Saat itu, sahabatku memberikanku nasihat dan juga menceritakan pengalamannya yang mungkin setelah dipikir-pikir, pengalamannya itu lebih menyedihkan dariku.
Dia meminjamkanku bahunya untuk menangis.
Hingga saat itu aku sadar, mungkin ketika kamu menangis, kamu meminta seseorang yang kamu sukai untuk memberikan bahunya, tapi seorang sahabat akan memberikan bahunya tanpa diminta.
Aku masih ingat..
Waktu itu aku baru saja jadian dengan seseorang.
Saking senangnya, aku pergi dengannya setiap saat.
Membicarakan tentangnya setiap saat.
Dan mengunci pintu kamar kos malam-malam hanya agar tidak ada yang menggangguku ketika sedang meneleponnya.
Itu aku... saat jatuh cinta.
Aku hingga lupa berkumpul dengan sahabat-sahabatku.
Aku bukannya melupakan mereka, hanya saja, yaaa...
Kalian pasti tahu bagaimana rasanya jatuh cinta setelah sekian lama tidak jatuh cinta.
Hingga akhirnya, tak lama setelah itu....
Aku putus cinta.
Akhirnya aku tersadar, kamu bisa saja lupa dengan sahabat dikala kamu sedang jatuh cinta, tapi sahabat tidak akan lupa untuk selalu mengingatkanmu agar tidak salah jalan.
Sahabat bisa mengerti kamu walaupun kamu tidak meminta untuk dimengerti.
Dan....
Sahabat bukanlah orang yang dapat kamu temukan dengan mudah layaknya bunga yang dengan mudahnya ditemukan di taman.
